Senin, 03 Juni 2013

Biografi Koe


Syapa Najamuddin itu ???

Sebuah daerah terpencil yang ada di Kabupaten Pinrang menjadi saksi sejarah pada tanggal 12 Januari 1991 yakni Dusun Kandoka. Waktu itu tepatnya hari Jumat Pukul 04.45 dini hari lahirlah seorang insan manusia di muka bumi ini. Insan yang awalnya bernama Baco setelah akikah insan itulah yang sekarang gemar di panggil Najamuddin.

Najamuddin terlahir dari pasangan Mustafa S (Alm) dan Junaha Sina itu, sebuah pasangan yang sangat romantis yang menghasilkan hasil buaian seorang Najamuddin yang merupakan anak terakhir dari sembilan orang anak yang telah dilahirkan. Najamuddin memiliki saudara kandung yakni; Marawali (Alm), Nusratullah, Hayruddin, Mahmuddin, Becce (Alm), Raodatullah, Nasaruddin (Alm), dan Arifuddin.

Riwayat Pendidikan dari Najamuddin adalah memulia pendidikan di jenjang sekolah dasar tepatnya di SDN 270 Kandoka, Kab. Pinrang pada tahun 1997 dan berhasil menyelesaikan pendidkan SD pada tahun 2003, kondisi daerah yang begitu terpencil memaksa seorang Najamuddin untuk melanjutkan pendidikan di Kota Parepare tepatnya di Madrasah Tsanawiyah Negeri Kota Parepare pada tahun 2003-2006, setelah itu melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi yakni di Madrasah Aliyah Negeri 2 Parepare pada tahun 2006-2009. Setelah melewati dua tahapan pendidikan di Kota Parepare, Najamuddin kemudian melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi tepatnya di Kota Daeng yakni di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar tepatnya di Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Di masa pendidikan di UIN lah seorang insan harus menerima kenyataan pahit, yakni ditinggalkan oleh sosok yang sangat berarti dalam hidupnya, yakni ayah tercinta dari Najamuddin di saat Najamuddin baru mengijjak kaki di semester 2 di Kampus UIN Aauddin. Proses pendidikan di UIN Alauddin di mulai dari tahun 2009-sekarang.

Dunia Organisasi di mulai saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar yakni dengan aktif di Gerakan Pramuka yang mengantarkannya mengikuti Jambore Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Pinrang pada tahun 2000 di Malimpung, pada saat memasuki usia SMP, Najamuddin tidak hanya aktif di Gerakan Pramuka tapi sudah mulai melakukan pelebaran sayap dengan aktif di berbagai organisasi, salah satunya dengan aktif di Remaja Mesjid Al-Muttaqin Sorenag, Kota Parepare. Saat memasuki dunia SMA kembali seorang Najamuddin melakukan pelebaran sayap dengan aktif di organisasi lain di antaranya mengikuti pengkaderan FUSKOM Gerakan Bela Negara yang dilaksanakan oleh KOREM 142 TATAG Kota Parepare, Aktif di Siswa Pecinta Alam, Palang Merah Remaja, Persatuan Pelajar Indonesia Parepare (PPIP). Selain itu, Najamuddin beserta teman-teman berhasil mendirikan SISPALA SMA Neg. 4 Parepare. Dunia organisasi yang digeluti tidak hanya sampai disitu saja, pada saat masuk di UIN Alauddin, Najamuddin kembali mencari jati dirinya dengan memasuki berbagai organisasi, diantaranya; Himpunan Mahasiswa Islam (HmI), Ikatan Mahasiswa DDI (IMDI), Himpunan Pelajar Mahasiswa Indinesia Parepare (HIPMI PARE), Kerukunan Mahasiswa Pinrang (KMP), selain lembaga ekstra kampus, Najamuddin juga meniti karir dengan aktif di Lembaga intra kampus, mulai dari tingkat HMJ sampai tingkaop BEM U.

Karir Jabatan di Organisasi diantaranya :
- Ketua Umum Dewan Ambalan PA Gudep Al-Muhajirin 085-086 MAN 2 Parepare (07-08)
- Ketua Dewan Adat PA Gudep Al-Muhajirin 085-086 MAN 2 Parepare (08-09)
- Anggota DKC-T/D Kwarcab Parepare (08-10)
- Sekretaris Umum Ikatan Mahasiswa DDI Rayon Tarbiyah (11-12)
- Sekbid Pembinaan dan Pengkaderan KMP Koperti UIN Alauddin (11-12)
- Ketua Umum HIPMI PARE Komisariat UIN Alauddin (12-13)
- Ketua Umum Gerakan Alumni Latihan Kepemimpinan Siswa Madrasah Aliyagh Negeri (MAN) 2 Parepare (GALAKSI M2P) Peridoe 2012-2014

Prestasi dan Kegiatan yang telah diikuti diantarnya :
- Masuk peringkat tiga besar di kelas selama SD dan MTs
- Jambore Cabang Kabupaten Pinrang tahun 2000
- Orientasi SAKA Bakti Husada Parepare Tahun 2004
- Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Bela Negara Tahun 2006
- Latihan Kepemimpinan Siswa MAN 2 Parepare tahun 2006
- Juara III Lomba Napak Tilas se-Ajatappareng tahun 2006
- Raimauna Nasional (RAINAS) IX di Cibubur, Jakarta tahun 2008
- Kurusu Pengelola Dewan Kerja (KPDK) Tahun 2008
- Peserta terbai ke III KPDK tingkat daerah Sulawesi Selatan Tahun 2008
- Basci Training (LK I) HmI Komisariat Tarbiyah Tahun 2009
- Diklat Kader Dasar IMDI Kom. UIN Alauddin Tahun 2010

Selain aktif di berbagai organisasi, Najamuddin juga banyak mendapat pelajaran hidup dari pengalaman pribadi, mulai dari dunia yang indah sampai ke dunia yang kelam.

Najamuddin lahir dari Cinta maka hidupnya pun dilalui dengan penuh cinta, mulai dari cintahnya terhadap Tuhan, keluarga sampai ke persoalan pribadi yang terkadang memberikan pelajaran tersendiri bagi seorang Najamuddin. Dari hidup yang dilalui itulah dia banyak mengambil pelajaran yang didedikasikan dalam bentuk untaian kalimat berikut ini :
1. "Lebih baik terhormat dari pada hidup penuh nista"
2. "Untuk mencari sesuatu yang spesia maka tidak penting mencari momen tapi ciptakan dari dalam diri dan wujudkan dalam aplikasi nyata"
3. "Benar kata orang bahwa cinta muncul dari mata turun ke hati karena itu di buktikan dengan adanya Cinta pandangan pertama"
4. "Hari adalah kenyataan, hari esok adalah harapan dan hari kemarin tinggallah kenangan yang tak bisa dilupakan begitu saja tp dijadikan pembelajaran untuk kehidupan yang lebih baik"
5. "Hidup berawal dari mimpi, maka janganlah takut bermimpi karena mimpi yang disertai usaha maka dapat menghasilkan kenyataan"
6. "Jangan pernah melarang orang mencitai kita karena itu adalah hak semua org untuk mencintai tp jangan pula memaksa orang untuk mencintai kita karena lagi-lagi itu adalah hak untuk menentukan syapa yang layak untuk dicinta."

Seperti itulah gambaran sekilas tentang diri seorang Najamuddin, nantikan cerita berikutnya yang sedikin menjadikan pelajaran bagi diri Najamuddin yang mencoba di luapkan agar tidak hanya dipendam sendiri pada diri seorang Najamuddin.
Berbagi lebih baik dari pada menikmati sendiri apa yang dirasakan . . .

"Di saat aku merasakan kebahagiaan maka wajib hukumnya untuk ku bagikan kepada semua orang tapi disaat aku merasakan penderitaan maka cukuplah diriku yang merasakan itu, kehidupan individu bisa terwujud karena adanya kehidupan sosial maka marilah untuk tetap menjaga kehidupan sosial dan saling berbagi di antara sesama"

Hormat_Q
W a s a l a m

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More